Ibnuwajak.id – Apakah ponsel android anda terasa lemot? Patut diketahui Pengguna ponsel android semakin banyak begitu juga pilihan aplikasinya. Sebelumnya aplikasi seperti snapchat, facebook dan aplikasi lain membuat perbaikan supaya tidak menguras Kinerja Ponsel. Semenjak 2017 ini mulai bermunculan daftar baru aplikasi yang menguras banyak konsumsi daya baterai, kapasitas penyimpanan dan data internet.
Avast pemimpin dari produk keamanan digital global merilis laporan Avast Android App Performance & Trend Report Q1 2017 sehingga kita bisa menjelajahi lautan digital yang bergelombang untuk mengetahui apliaksi apa saja yang menguras kinerja cepat pada ponsel android tercinta kita. Dalam penelitian ini tidak melihat jenis aplikasi yang sering digunakan atau platform seperti media sosial, musik atau penyimpanan cloud dimana bisa jadi menguras kinerja ponsel sehingga berdampak menjadi lemot atau ponsel panas.
Dalam laporan terbaru pihak avast berhasil mengidentifikasi 20 aplikasi yang dianggap paling rakus dalam mengkonsumsi daya baterai, tempat penyimpanan, dan data internet. Informasi ini juga diperoleh dari 3 juta pengguna ponsel android di dunia. Ada aplikasi pendatang milik google yang masuk daftar seperti google play music, talkback, dan Docs. Aplikasi lama yang masuk daftar yaitu facebook, instagram, dan amazon tetapi dalam hal konsumsi kapasitas penyimpanan.
Aplikasi baru yang masuk daftar paling rakus diantaranya yaitu.
Google Talkback. Aplikasi pendatang baru yang masuk tertinggi karena berjalan saat ponsel dinyalakan atau start-up. Talkback adalah aplikasi yang biasa dijalankan sebagai pihak ketiga dimana akan tetap aktif walaupun ponsel sudah dinyalakan ulang.
Google Play Music. Sebenarnya ini aplikasi biasa karena fitur untuk memblokir iklan atau adblocker memakas play music menjadi rakus kinerja.
Shareit. Setiap pengguna android addict pasti kenal aplikasi yang biasanya digunakan untuk berbagi file melalui Wi-Fi dari satu perangkat ke perangkat lain. Shareit dipopularkan oleh lenovo dan bergantung dengan Wi-fi sehingga menggusa kinerja.
Google Docs. Sebenarnya Google Docs adalah aplikasi sederhana tetapi karena aplikasi pengolah kata yang bersifat online untuk menjalankannya. Maka akan membutuhakn akses interne 3G/4G bahkan Wifi sehingga kinerja menjadi meningkat.
Samsung Media Hub. Aplikasi ini sudah lama dihentikan yaitu sejak 2014. Masalah muncul karena Aplikasi Media Hub ini sama pemilik ponsel tidak dihapus dan diganti sama versi terbaru yang tersedia.
Piano Tiles 2. Aplikasi ini bermain piano walaupun sederhana ternyata menguras baterai. Informasi yang dilansir dari PC Media bahwa ketika dicoba pada Samsung Galaxy S6, aplikasi ini dapat mengkonsumsi baterai sampai habis dalam waktu 3,5 jam dengan penggunaan konsisten.
Hal yang patut disorot yaitu aplikasi bikinan google ada 8 aplikasi yang masuk 10 besar paling menguras kinerja ponsel, mulai dari berjalan saat nyal atau startup ataupun saat digunakan oleh pengguna. Aplikasi bikinan Samsung juga masuk dalam daftar aplikasi penguras kinerja dimana ada 7 aplikasi yang masuk. Aplikasi Google dan Samsung rata-rata merupakan aplikasi yang pre-instaled atau sudah ada semenjak membeli ponsel android. Untuk aplikasi messaging atau kirim pesan biang keladi android lemot yaitu ChatOn yang tidak dikembangkan lagi, Google Hangouts dan LINE; Free Calls & Messaging.
Selain aplikasi rakus kinerja ternyata yang masuk daftar tahun sebelumnya ada perbaikan seperti aplikasi berkirim pesan gambar Snapchat , Media Social terbesar facebook dan Layanan streaming musik spotify. Aplikasi ini sebelumnya menduduki tiga atau empat teratas sebagai apalikasi paling rakus kinerja. Selain ketiga aplikasi diatas juga ada aplikasi musical.ly yang bisa mengurangi pemakaian kapasitas penyimpanan dimanan membuatnya tidak masuk daftar paling rakus tempat penyimpanan.
Dilansir dari pcmedia menurut Gagan Singh, SVp dan GM Mobile Business, Avas” Statistik industri menunjukkan penjualan smartphone naik 9.1 persen pada kuartal pertama tahun ini dan perangkat android terus mendominasi pangsa pasar. Bagaimanapun juga smartphone yang memiliki harga terjangkau pun mampu menyediakan fitur kapasitas penyimpanan yang memadai sehingga tingkat penggunaan aplikasi semakin tinggi sehingga dapat sangat mempengaruhi performa ponsel.
Apakah smartphone menjadi lemot mungkin daftar aplikasi diatas salah satu yang paling aktif Anda gunakan atau bahkan tidak digunakan sehingga sangat menguras kapasitas penyimpanan. Segera cek aplikasi kalian mungkin penyebab smartphone lemot, baterai cepat habis, kapasitas penyimpan menipis dan data internet cepat habis aplikasi aplikasi ini penyebabnya.
Sumber; Pcmedia
